A. PENGERTIAN
Kimia (dari bahasa Arab
كيمياء "seni transformasi" dan bahasa Yunani
khemeia "alkimia") adalah ilmu yang mempelajari
mengenai komposisi dan sifat zat atau materi dari
skala atom
hingga molekul
serta perubahan atau transformasi serta interaksi mereka untuk membentuk materi
yang ditemukan sehari-hari. Kimia juga mempelajari pemahaman sifat
dan interaksi atom individu dengan tujuan untuk menerapkan pengetahuan
tersebut pada tingkat makroskopik. Menurut kimia modern, sifat fisik
materi umumnya ditentukan oleh struktur pada tingkat atom yang pada gilirannya
ditentukan oleh gaya antaratom.
B. MATERI
a. Pengertian
materi
Materi disebut juga zat adalah sesuatu yang memiliki massa,
volume dan sifat-sifat.
b. Wujud
materi
Menurut wujudnya materi dikelompokkan menjadi tiga yaitu :
padat, cair dan gas.
Materi yang tergolong dalam wujud gas, misalnya : udara,
gas bumi, gas elpiji, uap air, gas
kapur, kapur barus.
Materi dalam wujud cair misalnya : air, minyak goreng,
alkohol, bensin, solar, larutan gula, air laut.
Materi dalam wujud padat misalnya : baja, batu dan kapur.
c. Sifat
Materi
Jenis materi dikenal berdasarkan sifat-sifatnya dan
dibedakan menjadi dua macam, yaitu sifat kimia dan sifat fisika
1.
Sifat fisika : Yaitu sifat materi yang berkaitan dengan peristiwa fisika, misalnya : massa jenis, titik didih,
titik lebur, kalor lebur, rasa, warna, dan bau
Contoh : - Hidrogen sulfida, zat yang tidak dapat dilihat,
karena tidak dapat dilihat tetapi
dikenal dengan baunya.
-
Air massa jenisnya
1 gram siap dan titik
didihnya 100oC
-
Besi melebur
pada 1500oC
2.
Sifat Kimia :
Sifat kimia adalah sifat suatu materi yang berkaitan dengan peristiwa kimia yang meliputi
a.
Keterbakaran
: Tingkat kemudahan suatu materi dapat
terbakar,
b.
Kereaktipan : Mudah
atau tidaknya suatu materi bereaksi, pembentukan.
Misalnya :
- Zat-zat yang dapat terionisasi soda
abu (kostik soda), asam sulfat, asam
clorida, garam dapur, kalium sulfat.
-
Zat-zat yang dapat terurai
-
Batu kapur dipanasi terurai menjadi kapur tohor
-
(kapur sirih dan gas karbon dioksida).
- Mercuri oksida dipanasi menjadi logam
mercuri dan gas oksigen.
3.
Perubahan
Materi
Materi dapat mengalami perubahan jika dipengaruhi oleh
energi kalor, listrik atau kimia perubahan materi dibedakan dalam dua macam
yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia
a.
Perubahan
fisika :
Suatu materi mengalami perubahan fisika, jika jenisnya
tidak berubah, meskipun sifat-sifat fisikanya mengalami perubahan.
Misalnya : Es jika dipanasi berubah air
selanjutnya menjadi uap.
Dalam peristiwa ini terjadi perubahan wujud, yaitu pada
menjadi cair akhirnya menjadi, tetapi jenis zat tetap yaitu air.
b.
Perubahan
Kimia :
Suatu materi mengalami perubahan kimia jika jenis zat
berubah
Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia atau reaksi
Misalnya :
1.
Batu kapur
dipanasi menjadi kapur sohor dan karbon dioksida. Batu kapur, kapur sohor dan
karbon dioksida tiga zat yang berbeda Pada peristiwa ini zat sebelum dan
sesudah reaksi jenisnya berbeda
2.
Kertas
dibakar, zat yang terjadi sesudah pembakaran, abu, asap disertai energi kalor
dan cahaya. Zat sebelum dibakar kertas, zat setelah dibakar abu dan asap yang
berbeda jenisnya dengan zat sebelum dibakar yaitu kertas.
c.
Klasifikasi
materi
Materi yang terdapat dialam dapat diklasifikasikan
(dikelompokkan) sebagai berikut :
C. MANFAAT ILMU KIMIA BAGI KEHIDUPAN MANUSIA
Manfaat belajar
ilmu kimia adalah pemahaman yang lebih baik terhadap alam sekitar dan berbagai
proses yang berlangsun di dalamnya. Dari uraian di atas telah dijelaskan bahwa
materi dapat berubah secara fisis atau kimia. Dengan belajar ilmu kimia, kita
dapat mengubah bahan alam menjadi produk yang lebih berguna utnuk memenuhi kebutuhan
hidup manusia, dan kita dapat mengerti kebutuhan hidup manusia, dan kita dapat
mengerti barbagai gejala alam yang kita jumpai dalam kehidupan kita setiap
hari, misalnya :
a. Pencernaan dan
pembakaran zat zat makanan dalam tubuh.
Makanan berasal dari tumbuh tumbuhan.
Tumbuh tumbuhan berassimilasi dengan proses kimia.
Tubuh kita membutuhkan karbohidart,
protein, lemak, vitamin, yang keseluruhannya merupakan proses kimia sehingga
dapat menghasilkan gas karbondioksida, air dan energi.
b. Dalam kehidupan
ini, kita membutuhkan sabun, pasta gigi, tekstil, kosmetik, plastik,
obat-obatan, pupuk, pestisida, bahan bakar, cat, bumbu masak, alat-alat rumah
tangga, bahkan berbagai jenis makanan olahan, yang semuanya merupakan hasil
dari penerapan ilmu kimia.
Hampir semua bahan keperluan kita, sedikit
banyak, baik langsung atau tidak langsung mengalami sentuhan kimia.
0 komentar:
Posting Komentar