Rabu, 16 Januari 2019

MATERI DAN PERUBAHANNYA


A. PENGERTIAN
Kimia (dari bahasa Arab كيمياء "seni transformasi" dan bahasa Yunani khemeia "alkimia") adalah ilmu yang mempelajari mengenai komposisi dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahan atau transformasi serta interaksi mereka untuk membentuk materi yang ditemukan sehari-hari. Kimia juga mempelajari pemahaman sifat dan interaksi atom individu dengan tujuan untuk menerapkan pengetahuan tersebut pada tingkat makroskopik. Menurut kimia modern, sifat fisik materi umumnya ditentukan oleh struktur pada tingkat atom yang pada gilirannya ditentukan oleh gaya antaratom.

B.     MATERI
a.      Pengertian materi
Materi disebut juga zat adalah sesuatu yang memiliki massa, volume dan sifat-sifat.
b.      Wujud materi
Menurut wujudnya materi dikelompokkan menjadi tiga yaitu : padat, cair dan gas.
Materi yang tergolong dalam wujud gas, misalnya : udara, gas bumi, gas elpiji,     uap air, gas kapur, kapur barus.
Materi dalam wujud cair misalnya : air, minyak goreng, alkohol, bensin, solar, larutan gula, air laut.
Materi dalam wujud padat misalnya : baja, batu dan kapur.
c.       Sifat Materi
Jenis materi dikenal berdasarkan sifat-sifatnya dan dibedakan menjadi dua macam, yaitu sifat kimia dan sifat fisika
1.          Sifat fisika  : Yaitu sifat materi yang  berkaitan  dengan   peristiwa  fisika, misalnya : massa jenis, titik didih, titik lebur, kalor lebur, rasa, warna, dan bau  Contoh  : - Hidrogen sulfida,  zat yang tidak  dapat  dilihat,  karena tidak dapat dilihat tetapi dikenal dengan baunya.
-          Air  massa  jenisnya 1 gram   siap  dan  titik didihnya 100oC
-          Besi melebur pada 1500oC

2.          Sifat Kimia : Sifat kimia adalah sifat suatu materi yang  berkaitan  dengan   peristiwa kimia yang meliputi
a.       Keterbakaran : Tingkat    kemudahan    suatu   materi    dapat       terbakar,
b.      Kereaktipan  :  Mudah   atau  tidaknya  suatu  materi  bereaksi,   pembentukan.

Misalnya :
- Zat-zat yang dapat terionisasi soda abu (kostik soda), asam  sulfat, asam clorida, garam dapur, kalium sulfat.
-  Zat-zat yang dapat terurai
-  Batu kapur dipanasi terurai menjadi kapur tohor
-  (kapur sirih dan gas karbon dioksida).
- Mercuri oksida dipanasi menjadi logam mercuri dan gas   oksigen.
3.          Perubahan Materi
Materi dapat mengalami perubahan jika dipengaruhi oleh energi kalor, listrik atau kimia perubahan materi dibedakan dalam dua macam yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia
a.   Perubahan fisika :
Suatu materi mengalami perubahan fisika, jika jenisnya tidak berubah, meskipun sifat-sifat fisikanya mengalami perubahan.
Misalnya : Es jika dipanasi berubah air selanjutnya menjadi uap.
Dalam peristiwa ini terjadi perubahan wujud, yaitu pada menjadi cair akhirnya menjadi, tetapi jenis zat tetap yaitu air.
b.  Perubahan Kimia :
Suatu materi mengalami perubahan kimia jika jenis zat berubah
Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia atau reaksi
Misalnya :
1.          Batu kapur dipanasi menjadi kapur sohor dan karbon dioksida. Batu kapur, kapur sohor dan karbon dioksida tiga zat yang berbeda Pada peristiwa ini zat sebelum dan sesudah reaksi jenisnya berbeda
2.          Kertas dibakar, zat yang terjadi sesudah pembakaran, abu, asap disertai energi kalor dan cahaya. Zat sebelum dibakar kertas, zat setelah dibakar abu dan asap yang berbeda jenisnya dengan zat sebelum dibakar yaitu kertas.
c.   Klasifikasi materi
Materi yang terdapat dialam dapat diklasifikasikan (dikelompokkan) sebagai berikut :



C. MANFAAT ILMU KIMIA BAGI KEHIDUPAN MANUSIA
Manfaat belajar ilmu kimia adalah pemahaman yang lebih baik terhadap alam sekitar dan berbagai proses yang berlangsun di dalamnya. Dari uraian di atas telah dijelaskan bahwa materi dapat berubah secara fisis atau kimia. Dengan belajar ilmu kimia, kita dapat mengubah bahan alam menjadi produk yang lebih berguna utnuk memenuhi kebutuhan hidup manusia, dan kita dapat mengerti kebutuhan hidup manusia, dan kita dapat mengerti barbagai gejala alam yang kita jumpai dalam kehidupan kita setiap hari, misalnya :
a.   Pencernaan dan pembakaran zat zat makanan dalam tubuh.
Makanan berasal dari tumbuh tumbuhan. Tumbuh tumbuhan berassimilasi dengan proses kimia.
Tubuh kita membutuhkan karbohidart, protein, lemak, vitamin, yang keseluruhannya merupakan proses kimia sehingga dapat menghasilkan gas karbondioksida, air dan energi.
b. Dalam kehidupan ini, kita membutuhkan sabun, pasta gigi, tekstil, kosmetik, plastik, obat-obatan, pupuk, pestisida, bahan bakar, cat, bumbu masak, alat-alat rumah tangga, bahkan berbagai jenis makanan olahan, yang semuanya merupakan hasil dari penerapan ilmu kimia.
 Hampir semua bahan keperluan kita, sedikit banyak, baik langsung atau tidak langsung mengalami sentuhan kimia.




0 komentar:

Posting Komentar